OO OWWH_Chapter 4
Main Cast :
Cho Kyu Hyun As Cho Kyuhyun or Kyuhyun
Lee Sung Min As Lee Sungmin or Sungmin
Kim Hee Chul As Kim Heechul or Chulie
The Other Cast :
Super Junior Member
Length :
6 Chapters
~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~
Last Chapter :
“Bukti? Baiklah,, Baiklah. Apa tantanganmu?” kata Kyuhyun mengalah.
“Sebentar ajak Sungmin berdansa denganmu.” Kata Heechul dengan semangat.
“Hanya itu? Sangat mudah. Baiklah ayo cepat kita kesana.  Sudah terlalu lama para undangan menunggu” kata Kyuhyun dengan enteng.
~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~
“Hmmm,
 awas saja kau Kyuhyun. Aku yakin, kau pasti menyukainya  dan aku 
bersumpah bahwa nanti kau akan memohon – mohon kepada Sungmin supaya 
diterima olehnya. Lihat saja nanti! Haha” Batin Heechul sambil menyinggungkan
 senyum evilnya yang tertular dari Kyuhyun.
Acara
 pun berlangsung dengan baik. Dan tiba lah saatnya untuk berdansa. Lalu 
Kyuhyun pun mendekati Sungmin yang sedang menikmati sepiring kue coklat.
“Annyeong Sungmin-ssi.” Kata Kyuhyun dengan formal.
“Annyeong Kyuhyun-ssi. Oh iya Chukkae. Maaf aku lupa mengucapkannya tadi.” Balas Sungmin.
“Ne, gwenchanayo. Apakah kau menikmati pesta ini?” tanya Kyuhyun basa basi.
“Iya.
 Sangat luar biasa. Apalagi makanannya sangat lezat.  Seperti yang ku 
makan saat ini.” Kata Sungmin sambil memasukkan satu sendok terakhir 
dari kue coklat dibalut dengan krim berwarna pink kesukaannya.
“Oh iya. Apakah setelah ini, aku boleh mengajakmu berdansa denganku?” tanya Kyuhyun dengan kaku.
“Boleh, boleh saja. Oh iya aku minta maaf, aku lupa membawakanmu kado ulang tahun.” Sambung Sungmin.
“Iya
 tidak apa – apa. Lagi pula karena kau telah menyetujui permintaanku, 
aku pikir itu sudah cukup sebagai sebuah hadiah.” Kata Kyuhyun dengan 
lega.
Kyuhyun pun mulai menggandeng 
tangan Sungmin dan membawanya tepat di tengah arena (Arena? Balapkah? :D) 
tempat berdansa. Mereka semua begitu menikmati acara dansa mereka.
---------------------- Beberapa menit kemudian -----------------
“Ternyata
 kau bisa juga berdansa? Ahaha, Mian. Aku tak bermaksud untuk 
menyinggungmu.” kata Sungmin mengawali percakapan mereka setelah berdansa.
 “Hehe
 biasa aja kali. Oh iya Sungmin-ssi. Senang bertemu denganmu di hari 
yang membahagiakan untukku. Juga terima kasih tadi kau telah menolongku.
 Sungguh terima kasih telah menjadi hadiah yang luar biasa untukku hari 
ini.” Kata Kyuhyun tanpa sadar dengan perkataannya sendiri.
“Hadiah
 yang luar biasa? Haha :D bicaramu terlalu berlebihan. Oh iya, terima 
kasih juga karena sudah menyiapkan makanan yang luar biasa enak. Hehehe 
:D” kelakar Sungmin.
“Ckckck.. Ternyata 
benar kata Chulie, kau mempunyai nafsu makan yang baik bahkan sangat 
baik. Oh ya, bolehkah aku meminta sesuatu darimu?” sambung Kyuhyun.
“Hahaha. Iya boleh saja. Apa yang ingin kau minta dariku?” balas Sungmin dengan nada tanya
“Apakah aku boleh menjadi temanmu?” tanya Kyuhyun dan dibalas dengan tatapan heran dari Sungmin.
“Apakah hanya itu yang kau minta dariku?” kata Sungmin balik bertanya.
“Hmm, ne.” Jawab Kyuhyun dengan sedikit kaku karena tatapan heran yang dilayangkan Sungmin.
“Ahahahahaa
 Kyuhyun-ssi kau lucu sekali !! Ahahahaha, Ahahaahhaa kau membuatku tak 
berhenti untuk tertawa ahahaha!” tawa Sungmin pecah saat mendengar 
pengakuan Kyuhyun.
“Memangnya apa yang lucu dari perkataan yang ku ucapkan tadi?” tanya Kyuhyun sedikit tersinggung.
“Hmm,
 jangan marah dong Kyuhyun, habis kamu lucu sekali. Bukannya kita sudah 
berteman sejak kita berkenalan tadi dan juga kita telah berdansa, 
tertawa bersama dan juga berbincang – bincang dengan akrab? Menurutku 
hal – hal yang telah kita lakukan menunjukkan kita sudah menjadi teman 
.” Jawab Sungmin berterus terang.
“Oh 
begitu. Aku tak bermaksud untuk marah tapi aku hanya sedikit bingung 
mengapa kau tertawa seperti itu mendengar pengakuanku tadi. Selama ini 
aku tak pernah punya teman yeoja selain Heechul. Itupun saat ku berteman
 dengan Heechul karena kami adalah tetangga dan saat itu tidak ada anak 
kecil lain selain Heechul yang seumuran denganku, jadi aku hanya bermain
 dengannya saja dan berteman dengannya pun secara kebetulan.” kata 
Kyuhyun dengan malu – malu.
“Mwo?! Kau tidak punya teman yeoja selain Heechul? Ku pikir..” gantung Sungmin.
“Wae?
 Kau piki setiap hari di kelilingi yeoja dan aku menikmatinya saja? 
Mungkin kau berpikir aku selalu tersenyum pada mereka yang selalu 
mengikutiku sampai – sampai ke toilet pun hampir mengikutiku, 
mengidolakanku tak jelas padahal aku pun tak kenal pada mereka, selalu 
memenuhi lapangan basket kalo jam latihan basket bahkan sejam sebelum 
jam latihan basket mereka sudah nongkrong di sana, buatin makanan tanpa 
ku minta dan juga bawain air mineral yang jelas – jelas aku punya 
sendiri. Dan juga saat hari valentine membuat loketku penuh dengan 
coklat – coklat berbentuk hati serta disetiap coklat terdapat tulisan – 
tulisan tidak jelas mereka yang membuatku alergi. Huft ! Intinya aku 
tidak menyukai mereka !” Jawab Kyuhyun sambil memberikan tatapan ngeri 
di saat mengingat kejadian yang menimpanya itu.
“Ahahaha
 :D Kyuhyun, Kyuhyun. Neun? aahhaha mereka itu menyukaimu, bahkan sangat
 menyukaimu! Makanya mereka merelakan waktu mereka hanya untuk 
mengetahui dan mengikuti semua kegiatanmu. Kau seharusnya bersyukur 
karena banyak yeoja yang menyukaimu. ” Jawab Sungmin disambut dengan 
tawa Sungmin kedua kalinya terhadap Kyuhyun.
“Suka
 sih suka tapi ngak segitunya kali. Intinya mereka mengerikan, suka 
mencari perhatian dan menyusahkan. Pokoknya aku alergi ! iiiihh. Aku tak 
bermaksud menyinggungmu. Aku mau berteman denganmu karena kau berbeda 
dengan mereka.” Sambung Kyuhyun disertai senyumnya yang tulus, kali ini 
bukan senyum evil.
Sementara mereka asik berbincang – bincang, tiba – tiba…
“Tadi
 aku menemukannya tepat di depan toilet dan hampir jatuh. Saat aku 
melihatnya, dia begitu pucat.” Jelas Hyung Kyuhyun yaitu Hangeng
“Kyuhyun-ah,
 bolehkah aku pulang terlebih dahulu dari acaramu ini? Sungguh aku ingin
 mengikuti acaramu ini sampai selesai tetapi aku merasa sedikit tidak 
enak badan. Mianhae Kyu.” Kata Heechul penuh dengan keringat dingin yang
 datang dibopong oleh Hangeng tepat di depan Kyuhyun dan Sungmin.
“Chulie-ah?
 Ada apa denganmu? Apakah kau sedang sakit? Maaf Chulie-ah aku tak tau 
kalo kau sedang sakit. Nanti kuantar kau pulang.” Kata Sungmin dengan 
cemas.
“Sungmin-ah aku tidak apa – apa, 
aku hanya sedikit kelelahan. Kau di sini saja lagi pula kau belum begitu
 lancar mengendarai mobil. Jangan paksakan keadaanmu, biar aku diantar 
oleh Hangeng oppa pulang ke rumah.” Kata Heechul dengan nada suara yang 
lemah.
“Baiklah. Apakah kau tidak perlu 
di bawa ke rumah sakit?” tanya Kyuhyun yang juga ikut khawatir melihat 
keadaan sahabat kecilnya ini.
“Tidak perlu, paling aku hanya sedikit kelelahan. Kyuhyun-ah, tolong antarkan Sungmin ke rum…” ucapan Heechul terpotong.
“Chulie-ah. Bangunlah! Chulie-ah.” Teriak Sungmin membangunkan Heechul yang secara tiba – tiba pingsan.
“Hyung,
 cepat bawa Heechul ! Ini, pakai mobilku saja.” seru Kyuhyun yang juga 
ikut panik sambil memberikan kunci mobilnya kepada Hyungnya Hangeng.
“Baiklah aku pergi dulu.” Pamit Hangeng dan dengan secepat kilat meninggalkan mereka.
“Sungmin ! Sungmin!! Kau mau ke mana? Tunggu aku!” Sahut Kyuhyun lalu mengejar Sungmin.
“Kyu, aku mau sendirian. Lepaskan aku!” bentak Sungmin.
Tiba – tiba …
“Kyu,
 ku mohon. Aku tak mau terlihat seperti ini di depanmu. Biarkan aku 
sendirian!” bentak Sungmin yang kini berubah menjadi sebuah permohonan.
“Kau
 bilang kita berteman! Biarkan aku menghiburmu sebagai seorang teman. 
Aku juga khawatir dengan Heechul.” Balas Kyuhyun yang sedang memeluk 
Sungmin untuk menenangkannya karena Kyuhyun tau bahwa sekarang Sungmin 
sedang sedih melihat kelihatan Heechul.
“Kyuhyun-ah… Gomawo.” Ucap Sungmin dengan lembut.
“Menangisalah jika kau mau. Aku akan menunggumu.” Kata Kyuhyun mencoba menenangkan Sungmin.
“Ya!
 Kau terlalu berlebihan Kyuhyun. Aku tidak mau menangis di depanmu. Lagi
 pula dari mana kau tau aku akan menangis. Kau pikir aku yeoja yang 
lemah, eoh? Dengar ya, aku ini Lee Sungmin yeoja yang kuat lebih kuat dari 
baja!” Kata Sungmin dengan cuek dan sangat percaya diri yang sangat 
sangat membuat Kyuhyun kaget luar biasa melihat perubahan sikap Sungmin.
“Mwo? Kau ? ahaha :D Ternyata kau benar – benar 'berbeda' dari yeoja lainnya. Baiklah ayo kita pulang.” Kata Kyuhyun yang disambung dengan tawanya.
“Tunggu! Bagaimana dengan pestamu?” tanya Sungmin.
“Sudah tidak apa – apa.” Kata Kyuhyun enteng.
“Mwo
 ?! Kau sudah mengundang teman – temanmu ke acaramu ini dan mengeluarkan
 banyak dana lalu kau hanya berkata tidak apa – apa? Ckckck. Rugi tau ! Juga kuenya yang begitu enak, lezat dan menggoda disia – siakan.” Kata 
Sungmin dengan gaya orang berhemat + menatap kue – kue yang ada dengan 
tatapan membunuh (?)
“Ahahahaa dasar 
Shikskin. Bilang saja kau masih mau memakan kue – kue yang ada di sini! 
Ya sudah, kita di sini saja dulu sampai acaranya selesai. Lagi pula 
tinggal pemotongan kue. Bagaimana?” kata Kyuhyun bersemangat
“Ahahahah iya iya. Tapi, bagaimana dengan Heechul? Apakah dia baik – baik saja?” tanya Sungmin khawatir.
“Tenang saja, hyung pasti menjaganya dengan baik.” Jawab Kyuhyun menenangkan Sungmin.
#~FLASHBACK END~ 
“Lee
 Sungmin ku mohon. Percayalah padaku. Kali ini aku tak bersandiwara. 
Inilah aku, Cho Kyuhyun yang kalah dengan seorng yeoja karena telah 
menyerahkan hatiku sepenuhnya padamu. Aku tau kau juga mencintaiku. Aku 
juga telah membaca tulisanmu. Kau terlalu naif Lee Sungmin.” Kata 
Kyuhyun yang tak membuat Sungmin tersentuh sedikitpun.
“Cho
 Kyuhyun yang kaya, tampan, cerdas, idola semua wanita. Cukuplah 
sandiwaramu. Bangun Kyuhyun !! Bangun !! Aku bukan gadis murahan. Aku 
tahu kalau kau… “ kata Sungmin terpotong
“Kau terlalu menguji kesabaranku !” kata Kyuhyun memotong
DAN… *ChUuu*
Kyuhyun
 pun mencium Sungmin dengan lembut tanpa memberikan Sungmin ruang untuk 
bergerak karena Kyuhyun telah memenjarakan Sungmin dengan kedua 
tangannya
“Kau baru tau sekarang bukan, kalo aku 
terlebih dahulu mencintaimu. Bahkan sejak pertama kali aku bertemu 
denganmu saat kamu membantuku dari preman – preman itu. Sungguh teganya 
kau mengambil hatiku dan tak mengembalikannya. Bahkan sekarng kau berusaha
 untuk membuangnya (lebay mode ON). Kau mau membunuhku, eoh?!” Kata 
Kyuhyun dengan tulus setelah melepaskan ciuman mereka.
“Kyuhyun-ah.
 Wae ?? Kenapa kau mencintaiku ? Kau tak pantas mencintai yeoja 
sepertiku. Aku hanya hidup dengan masa laluku. Baiklah aku akui aku juga
 mencintaimu. Tetapi aku takut kalau semua ini hanya karena kamu sangat 
mirip dengan namja yang ada pada masa laluku.” kata Sungmin yang tanpa 
sepengetahuan dirinya mengeluarkan titik – titik air mata yang membasahi
 pipi chubbynya.
“Aku sangat yakin. Kalau kau 
mencintaiku dengan tulus bukan karena masa lalumu. Jika memang 
kenyataanya nanti seperti yang kau katakan, aku tidak akan 
menyalahkanmu. Aku janji ! “ kata Kyuhyun sambil menghapus jejak – jejak
 air mata Sungmin.
~~_To Be Continue_~~
Annyeong chingudeul..
Gomawo
 atas kesetiaannya untuk membaca FF.ku yang lumayan gaje ini + 
berpartisisapi alias partisipasi dngan thumb or comment.na.. Chun Hua 
tambah semangat nih! :D cause banyak yang joha + comment.. Jinjja gomawo 
for giving me the strength ^^
Jika para readers suka + 
commentnya lbih banyak, *ngarap X_X* dengan chapter yang ini maka saya 
akan mengepos 2 chapter berikutnya ^_^
As Inspirator Yess, For Plagiat Andwe !!
Gomawo readerdeul hehe ^_^
#August 1, 2012 at 7:55pm from https://www.facebook.com/notes/chun-hoa-radeulan/ff_oo-owwh_chapter-4/457233177644777
No comments:
Post a Comment