OO OWWH_Chapter 3
Main Cast :
Cho Kyu Hyun As Cho Kyuhyun or Kyuhyun
Lee Sung Min As Lee Sungmin or Sungmin
Kim Hee Chul As Kim Heechul or Chulie
The Other Cast :
Super Junior Member
Length :
6 Chapters
~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~
Last Chapter :
“Jadi benar, kamu yeoja chinggunya Kyuhyun?” tanya Zhoumi kecewa.
“Ne !! Sudah pergi sana ngapain ajak – ajak Sungmin, tuh ajak saja Shindong-ssi” kata Kyuhyun marah.
Lalu Kyuhyun menarik Sungmin dan lalu dari pandangan Zhoumi.
~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~__~~
_~_~_~_~_~_~ ENTAH DI MANA ~_~_~_~_~_~_
“Apaan
sih?! Kamu pikir aku ini sapi ditarik – tarik ?! Satu lagi! Jangan
seenaknya membungkam mulut orang!” kata Sungmin dengan geram sambil
melepaskan tanganya dari genggaman Kyuhyun.
“Kamu yang
apaan. Kenapa kamu tidak bilang iya waktu aku bilang kamu yeoja
chingguku?? Dasar yeoja tukang selingkuh!” kata Kyuhyun dengan marah.
“Mwo?
Ngak salah pak? Aku? Yeoja Chinggumu?? Dan juga aku selingkuh?? Heloww,
to the low. Ingat ya Kyuhyun, kita hanya bersandiwara.
S.A.N.D.I.W.A.R.A. Oke !! So, jangan sok deh kamu!” kata Sungmin sambil
tertawa menyindir dan melayangkan pandangan datar andalannya kepada
Kyuhyun.
“Eee. Kok malah balik marah sih. Dengar ya,
kalo kamu trus seperti tadi, bisa ketahuan kalo kita cuma sandiwara.
Kau !! Aargh !!! ” kata Kyuhyun menjambak rambutnya sndiri.
“Mereka
semua juga tau kalo sifatku seperti ini. Jika aku berubah seperti yang
kau mau, malah ketahuan babbo.” kata Sungmin dengan pandangan
andalannya, datar.
“Ya sudah klo kamu tidak suka. Lebih
baik batalin saja deh ! Aku ngak suka bersandiwara sama orang yang suka
ngatur – ngatur, sok berkuasa, sok care, sok tau segalanya, sok tampan,
sok pintar dll seperti kamu! Arraseo?.” Kata Sungmin mengakhiri
percakpan mereka dan pergi meninggalkan Kyuhyun.
“Hyaa !!! Sungmin, tunggu !!” kata Kyuhyun smbil berlari mengejar Sungmin.
Sayang, niatnya untuk mengejar Sungmin digagalkan oleh dosen 'kesayangan' Kyuhyun.
“Kyuhyun-ssi” kata dosen tersebut.
“Ne,
Shin Dong Hee-ssi. Ada yang bisa saya bantu?” kata Kyuhyun sambil
memandang langkah Sungmin yang semakin jauh dan menghilang.
“Ah, sial. Sungmin marah lagi!” batin Kyuhyun.
“Kyuhyun-ssi?” kata dosen tersebut sambil melambai – lambaikan tangan ke depan Kyuhyun
“Mianhae Shin Dong Hee-ssi. Oh iya ada apa anda memanggilku?”kata Kyuhyun dengan gelisah.
“Bolehkah
aku meminta bantuanmu untuk menyelesaikan beberapa statistik ini?”kata
dosen pemilik nama panggilan Shindong sambil memandang buku – buku yang
amat tebal dalam genggamannya.
“Apakah harus sekarang Shin Dong Hee-ssi? Aku harus menyelesaikan sesuatu sekarang.” kata Kyuhyun dengan sangat gelisah.
“Kelihatannya
itu sangat penting Kyuhyun-ssi. Baiklah kalo begitu, nanti saja kamu
membantuku untuk menyelesaikan statistik ini, ne?” kata dosen Shindong
menyelesaikan pembicaraan mereka.
_~_~_~_~_~_~ DI RUANG KELAS ~_~_~_~_~_~_
“Chulie, kamu melihat Sungmin tidak?” tanya Kyuhyun cemas.
“Bukannya tadi dia pergi bersamamu?” jawab Heechul dngan hran.
“Iya, tapi tadi... Argh !!” kata Kyuhyun yang kemudian berteriak ngak jelas.
“Tapi kenapa Kyu??” tanya Heechul bingung.
“Kau tau di mana biasanya dia pergi kalau lgi marah atau booring?” tanya Kyuhyun yang menjadi jawaban dari pertanyaan Heechul.
_~_~_~_~_~_~_~_~ DI TAMAN ~_~_~_~_~_~_~_~_
“Hmm..
Malaikat evil.ku,, bgmana kabarmu sekarang? Apakah kamu juga menjahili
orang – orang yang ada di sana? Ahahahaa :D aku tahu, kauu pasti kesepian
tanpakukan? :D Kau tahu, berulang kali aku selalu tertawa jika mengenangmu
tetapi di saat itu pun air mataku turun tanpa henti entah karena aku begitu bahagia atau sudah bercampur dengan kerinduan. Mungkin ini adalah
air mata kebahagiaan. Malaikat evil.ku, aku harus bagamana sekarng? Aku menyukai bahkan mungkin sekarang telah mencintai namja ke-PDan
tingkat dewa itu. Aku telah berusaha untuk menjauhinya, tetapi yang
terjadi malah sebaliknya. Malaikat evil.ku, apa yang harus ku lakukan?
Apakah aku harus trus membencinya karena telah berani membuatku tertarik
atau aku menyerah saja pada perasaanku dan membiarkan smuanya larut? Malaikat evilku, andai saja kau masih ada di sini, di sisiku saat ini,
pasti kau sedang memberikan nasehat yang sok kebapak – bapakan itu
Ahahaha :'D . Aku sungguh sangat merindukanmu, suaramu, wajahmu, dan
semuanya. Mungkin karena dia sangat mirip denganmu, makanya aku
menyukainya. Apakah mngkin, aku jatuh cinta padanya hanya karena wajah,
tawa, dan tingkah evilnya yang sama sepertimu? Tetapi sungguh sifatnya
sangat jauh berbeda denganmu. Aku tak mau menyakiti siapa – siapa. Aku
tak mau menyakiti dirinya, jika nyatanya aku mencintainya hanya karena
memiliki banyak kemiripan denganmu. Aku tak mau mencintai seorang namja
hanya karena aku belum bisa melepasmu.
Oh iya malaikat evil.ku,
aku mau berterima kasih lagi, mungkin kau sudah bosan dengan kata –
kataku yang satu ini. Tapi aku harus benar – benar berterima kasih
karena kau telah memberikanku sesuatu yang tak terlupakan dan yang
mengubah hidupku. Aku pun mulai percaya kepadanya, tetapi aku takut dia
mengkhianati kepercayaanku sama seperti eonnieku yang meninggalkanku
begitu saja. Malaikat evil.ku, terima kasih atas semuanya. Annyeong...”
begitulah isi curhatan Sungmin yg ditumpahkannya dalam buku hariannya di
sebuah taman. Taman tempatnya menemukan hidupnya kembali 5 tahun yang
lalu bersama namja yang disebutnya malaikat evil. Saat itu, dia sedang
berlutut sambil memandang air mancur yang ada di depannya.
“Malaikat evil?? Ahahaha dasar yeoja ! Ini bukan negri dongeng Lee Sungmin.” ucap seorang namja yang sangat familiar untuknya.
“Apa
urusanmu ! Pasti kamu mengikutiku, eoh?” kata Sungmin dingin sambil berdiri
lalu mengambil ancang – ancang untuk meninggalkan namja itu. Untung saja
namja itu jauh lebih cepat dan menangkap tangan Sungmin.
“Wae? Aku mau masuk ke kelas.” kata Sungmin sambil memadang namja itu dengan tatapan penuh membunuh.
“Aku
seharusnya bertanya. Kenapa? Kenapa kamu tidak mengakuinya saja sejak
awal. Kenapa kamu memperlakukanku seperti ini. HA !” kata namja itu
dengan sangat geram.
“Aku? Mengaku? Apa yang kamu
katakan, aku tidak mengerti. Tolong ya Kyuhyun, aku ada kelas sekarang!”
kata Sungmin yg kali ini berhasil melepaskan tangannya lalu pergi
meninggalkan Kyuhyun.
“LEE SUNGMIN. SARANGHAEYO,
JONGMAL SARANGHAEYO!” teriak Kyuhyun yang membuat semua orang di tempat
itu berhenti beraktifitas dan hanya memandangi mereka berdua.
“Kenapa
kamu tidak mau mengatakan bahwa kamu juga mencintaiku. Kamu membuat
semua ini rumit. Sungguh, kamu mmbuatku sangat tersiksa Lee Sungmin.”
Kata Kyuhyun melanjutkan ucapannya saat berhasil menangkap tangan
Sungmin.
“Ku mohon Sungmin. Cukup sudah. Aku menyerah
padamu. Aku tak tahan lagi untuk semua ini. Aku mengaku “Aku sangat
mencintaimu “ bahkan lebih dari yang kau tau.” kata Kyuhyun tulus sambil
memegang tangan Sungmin.
“Cho Kyuhyun, apa yang kau
katakan !! Aku tak mencintaimu ! Kenapa kau mau mmpermalukan dirimu di
dpan umum,eoh? Apakah ini bagian dari sandiwara juga? Cukup Cho Kyuhyun. Aku
tak tahan bersandiwara denganmu. Kau sungguh menganggap ini kenyataan.
Aku tak menyukaimu apalagi mencintaimu.” Kata Sungmin dengan tegas dan
hampir mengeluarkan air mata tetapi...
“Baiklah jika kamu tidak percaya. Aku akan membuatmu percaya padaku.” Sambung Kyuhyun.
#~FLASHBACK~
“Aaa. Ampun !! Toloooong !!” ucap seorang namja yang kesakitan karena dipukuli habis – habisan.
“Hey kalian ! Berhenti !” ucap seorang yeoja menghampiri mereka.
“Ahahaha,
mau apa kau kemari. Mau nasibmu sama seperti namja ini? Sebaiknya cepat
kau pergi !!” kata seorang preman kepada yeoja itu.
“Kau
pikir aku mau seperti namja ini. Siapa yang mau seperti namja ini, yang
babak belur. Dasar preman bego !” kata yeoja itu sepertinya menantang.
“Hey,
ternyata kau berani juga mencari masalah denganku. Sebaiknya cepat kau
pergi sebelum ku jadikan lebih parah dari namja ini !!” bentak preman
tersebut.
BUKK.. BUFFT.. BRAK.. (bunyi tonjokan maksudnya)
“Rasakan
! Makanya, jangan menganggap enteng seorang yeoja.” Kata yeoja itu
dengan bangga karena telah memukul habis – habisan para preman itu.
Seorang
namja yang sedari tadi hanya melihat perkelahian para preman VS yeoja
itu hanya melongo karena kaget dengan aksi ajaib yeoja tersebut.
“Ada
apa denganmu! Ckckck kasian sekali kau kelihatannya. Sini ku bantu
berdiri.” Kata yeoja itu sambil memasang tampang merasa kasian kepada
namja itu.
“Hmm. Gomawo. Terima kasih
telah membantuku. Kau sungguh hebat. Jinjja. Bolehkah kau mau
mengajariku gerakan – gerakan yang kau lakukan tadi? Oh iya namaku Cho
Kyuhyun. Panggil saja Kyuhyun. Senang bertemu denganmu.” kata namja itu
dengan tulus dan kagum sambil melihat yeoja itu.
“Iya
sama – sama. Iya, kalo ada kesempatan. Namaku Lee Sungmin. Biasa dipanggil Sungmin. Hmm, Aku pergi dulu. Aku harus segera menghadiri sebuah
pesta ulang tahun di tempat itu.” Kata Sungmin dengan hormat sambil
menunjukkan tempat acara ulang tahun yang terletak tepat di depan jalan
dari lokasi mereka berdiri.
“Hei. Itukan pesta ulang tahunku.” Kata Kyuhyun dengan heran.
“Oh
ya? Oh iya aku baru ingat. Kata Chulie orang yang mengadakan acara
itu bernama Kyuhyun. Senang bertemu denganmu.” Kata Sungmin dengan
polos.
“Oh ternyata kamu orang yang diajak oleh Heechul. Kenalkan aku Kyuhyun teman kecil Heechul.
“Iya,
senang bertemu denganmu. Aku Lee Sungmin teman sekelas Heechul. Ya bisa
dibilang kami juga adalah sahabat walaupun belum lama bertemu. Seperti yang
ku bilang tadi, kau bisa memanggilku Sungmin. Chulie juga berkata padaku
kalo kau adalah sahabat kecilnya.” Kata Sungmin sambil memberikan
salaman disertai senyum aegyonya yang khas.
Kyuhyun pun tertegun dan diam tanpa melihat senyum Sungmin yang begitu manis dan 'menggoda'.
“Kyuhyun-ssi. Ada apa denganmu?” kata Sungmin sambil melambai – lambaikan tangan di depan wajah Kyuhyun.
“Ehem. Mian. Sebaiknya kita segera ke sana karena sebentar lagi acaranya akan dimulai.” Kata Kyuhyun salah tingkah.
“Bukannya kau pemilik acara itu? Mana mungkin acaranya dimulai tanpamu.” Kata Sungmin yang heran mendengar perkataan Kyuhyun dan tertawa kecil.
“Maksudku, ayo kita pergi mungkin mereka sudah lama menunggu.” Kata Kyuhyun dengan malu.
“Baiklah. Let’s Go!” kata Sungmin dengan polos tanpa memperhatikan Kyuhyun yang sudah malu setengah mati.
_~_~_~_~_~ PESTA ULANG TAHUN ~_~_~_~_~_
“Sungmin-ah.
Kau ke mana saja, eoh? Aku mencarimu kemana – mana. Aku kira kau hilang.
Syukurlah kau telah kembali.” Kata Heechul berturut – turut dengan nada
penuh kekhawatiran sambil memeluknya dengan erat.
“Chulie-ah.
Terima kasih kau telah mengkhawatirkanku. Aku tidak apa – apa. Kau
lihatkan, aku masih utuh !” kata Sungmin sambil memberikan senyuman
terbaiknya untuk sahabatnya.
“Kau ini !” Kata Heechul dengan bahagia.
“Hosh..
Hosh.. Hosh.. Cepat sekali larimu !” kata Kyuhyun yang baru sampai
dalam keadaan sangat kelelahan karena belari mengejar Sungmin.
“Ahahaha :D maaf. Aku lupa kalo ada kau di belakangku.” Tawa Sungmin sambil memandang Kyuhyun.
“Kalian berdua, saling kenal?” tanya Heechul dengan heran.
“Tadinya
tdk. Tapi karena tadi dia menolongku dari preman – preman yang ingin
merampokku, jadi kami saling berkenalan.” Sahut Kyuhyun.
“Kyuhyun,
apakah aku boleh memakan kue yang ada di meja itu? Satu saja. Aku janji
hanya satu. Aku sangat lelah, jadi aku lapar. Hehe” kata Sungmin dengan
jujur dan polos. Bukan, sangat polos malah. (*Author : polos atau
rakus? -_-” *dibuang sma Sungmin oppa # Lanjut !)
“Eee?? Iya silahkan. Selamat menikmati.” Kata Kyuhyun keheranan dengan sahabat Chulie ini.
“Hahaha
:D Kyuhyun, Kyuhyun.. Jangan memasang tampang bego seperti itu. Kau
belum mengenal Sungmin dengan baik makanya kau herankan dengan
sikapnya?” Kata Heechul sambil tertawa.
“Bukan
hanya heran. Super heran. Tapi aku juga kagum dengannya. Dia begitu
hebat dalam bela diri. Dia menendang preman – preman itu dengan
tendangan yang luar biasa. Sampai – sampai preman – preman itu lari
ketakutan.
“Kyuhyun.. Kyuhyun.. Baru
begitu saja kau sudah kagum melihatnya. Apa lagi kalo kau tau segalanya
tentang Sungmin. Dia sangat menyukai sport. Makanya bela dirinya hebat,
dia juga adalah pelari terkencang wanita yang pertama yang bisa
mengalahkan lari dari guru olah raga kami yang super cepat. Dia juga
memiliki nafsu makan yang baik, bahkan sangat baik untuk seorang yeoja”
Kata Heechul panjang lebar kepada Kyuhyun.
“Waw. Pantas saja aku ketinggalan jauh darinya.” Kata Kyuhyun penuh kekaguman.
“Bukan hanya itu, dia juga mempunyai senyum aegyo yang membuatku tidak bisa marah lama – lama dengannya.” Sambung Heechul.
“Kalo itu, aku juga tau.” Kata Kyuhyun sambil tersenyum sendiri tidak jelas.
“Ya Kyuhyun ! Kau menyukai ee bukan – bukan kau jatuh cinta dengan Sungmin ya? Love at the first sightkah? Aigoo...” Goda Heechul.
“Eee??
Tidak mungkin. Aku hanya kagum saja dengannya. Lagi pula aku tidak
percaya cinta pada pandangan pertama.” Kata Kyuhyun cuek.
“Bohong! Ayo mengaku!” Goda Heechul sekali lagi.
“Aku
kan sudah pernah bilang Chulie bahkan barusan aku bilang, kalo aku itu
tidak percaya yang namanya cinta pada pandangan pertama. Tidak mungkin
cinta langsung tumbuh tanpa aba – aba. Berarti itu bukan cinta, tapi
kagum.” Kata Kyuhun dengan gaya professor, doctor, senior dll.
“Baiklah. Awas saja kalo nanti kau mengakui kalo kau menyukai apalagi mencintai Sungmin.” Kata Heechul mengancam Kyuhyun.
“Terserah
kau lah. Ayo, sudah hampir jam 12.” Kata Kyuhyun memberhentikan
pembicaraan mereka dan langsung pergi ke tempat yang telah disediakan.
“Eee.. Tunggu ! Aku punya tantangan untukmu untuk membuktikan perkataanmu.” Tahan Heechul.
“Bukti? Baiklah,, Baiklah. Apa tantanganmu?” kata Kyuhyun mengalah.
“Sebentar ajak Sungmin berdansa denganmu.” Kata Heechul dengan semangat.
“Hanya itu? Sangat mudah. Baiklah ayo cepat kita ke sana. Sudah terlalu lama para undangan menunggu” kata Kyuhyun dengan enteng.
~~_To Be Continue_~~
Annyeong chingudeul..
Gimana?
Sudah lebih panjangkan ? (author senyum – senyum gaje). Oh iya makasih
buaanyak buat like and comment2.na. Jdi tambah smangat nih for next part
:D *bighug+bigkiss4readers*
Jika para readers suka dengan chapter yang ini maka saya akan mengepos 3 chapter berikutnya ^_^
As Inspirator Yess, For Plagiat Andwe !!
Gomawo readerdeul hehe ^_^
#July 24, 2012 at 8:18pm from https://www.facebook.com/notes/chun-hoa-radeulan/ff_oo-owwh_chapter-3/454364534598308
No comments:
Post a Comment